Lhokseumawe — Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Malikussaleh menggelar Lokakarya Kurikulum bertema “Transformasi Kurikulum Ilmu Komunikasi: Integrasi Perspektif Perdamaian, Keberlanjutan Lingkungan, dan Kearifan Lokal dalam Ekosistem Media Digital.”
Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 24 November 2025 di Aula FISIP Kampus Bukit Indah, menghadirkan narasumber utama Dr. S. Bekti Istiyanto, M.Si, seorang akademisi sekaligus pakar pengembangan kurikulum komunikasi dari UPN Veteran Jakarta.
Dalam pemaparannya, Dr. Bekti menekankan pentingnya kurikulum komunikasi yang mampu beradaptasi dengan dinamika sosial dan digital tanpa meninggalkan nilai-nilai kemanusiaan dan kearifan lokal.
“Kurikulum komunikasi masa kini tidak cukup hanya membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis. Ia harus menanamkan nilai-nilai perdamaian, keberlanjutan, dan empati sosial agar para lulusan mampu menjadi komunikator yang beretika dan berdaya guna di tengah masyarakat,” ungkap Dr. Bekti.
Ketua Program Studi Magister Ilmu Komunikasi, Dr. Ainol Mardhiah, M.Si menyampaikan bahwa lokakarya ini menjadi momentum penting dalam melakukan evaluasi dan penyelarasan kurikulum dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja.
“Kita ingin memastikan bahwa setiap mata kuliah dalam program magister ini relevan dengan perkembangan zaman, berpijak pada nilai-nilai lokal, serta mampu melahirkan lulusan yang berperan aktif dalam pembangunan sosial dan ekosistem media yang sehat,” jelas Dr. Ainol.
Selain diikuti oleh para dosen dari Program Studi Ilmu Komunikasi, kegiatan ini juga melibatkan stakeholder eksternal. Kehadiran mereka memberikan perspektif praktis dalam merancang kurikulum yang tidak hanya akademis tetapi juga aplikatif di lapangan.
Ketua Jurusan Ilmu Politik dan Komunikasi, Subhani, S.Sos., M.Si, menambahkan bahwa hasil lokakarya ini akan menjadi dasar penyusunan rekomendasi pembaruan kurikulum yang lebih kontekstual dan responsif terhadap isu-isu global maupun lokal.
Kegiatan berjalan interaktif dengan sesi tanya jawab dan diskusi kelompok untuk membahas arah pengembangan kurikulum berbasis integrasi nilai-nilai perdamaian, lingkungan, serta kearifan lokal.
Dengan terselenggaranya lokakarya ini, diharapkan Program Studi Magister Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Malikussaleh dapat terus menjadi pelopor dalam pengembangan pendidikan komunikasi yang berkarakter, berkelanjutan, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat masa kini.
